Sering Berseteru, Kali ini Sergio Ramos Justru Puji Lionel Messi
IDOLACASH - Jelang laga El Clasico, Sergio Ramos selaku kapten Real Madrid memberikan pujian kepada superstar Barcelona, Lionel Messi.
Real Madrid bakal menjamu Barcelona di Santigao Bernabeu pada laga pekan ke-26 Liga Spanyol 2019-2020.
Duel panas antara kedua rival abadi tersebut akan digelar pada Minggu (1/3/2020) atau Senin dini hari WIB.
Sebelum pertandingan, Sergio Ramos buka suara perihal rival mereka dalam sebuah wawancara. Agen Bola Terpercaya
Ramos, yang sering kali berseteru dengan Lionel Messi, kali ini justru memberikan apresiasi tinggi kepada megabintang Argentina itu.
"Saya sangat menghormati dia (Messi)," kata Ramos.
"Saya pikir dia salah satu pemain terhebat dalam sejarah dan saya sangat menghormatinya. Saya harap pertandingan pada hari Minggu (El Clasico) bukan menjadi hari baiknya."
"Dengan begitu, berarti kami telah melakukan pekerjaan kami. Saya mendoakan yang terbaik untuknya sebagai sesama pemain profesional, tetapi hanya selama itu tidak memengaruhi kami (Real Madrid) secara negatif."
"Sulit, tetapi dia sangat menghormati saya. Saya pikir dia adalah salah satu yang terbaik," ujar Ramos menambahkan.
Pertandingan El Clasico nanti merupakan kesempatan bagi Los Blancos untuk menggusur Barca dari puncak klasemen.
Skuad Zinedine Zidane menyambut duel melawan Blaugrana dengan hasil negatif menyusul kekalahan mengejutkan 0-1 dari Levante dalam pertandingan terakhir liga.
El Real juga mengalami kekalahan 1-2 di kandang sendiri dari Manchester City dalam babak 16 besar Liga Champions. Bandar Bola Terpercaya
"Kami telah memainkannya berkali-kali, jadi kami tahu bagaimana menyusahkan mereka," ucap pilar timnas Spanyol itu.
"Barcelona adalah tim yang selalu memainkan penguasaan bola. Mereka paling tidak nyaman ketika Anda mencoba untuk merebut penguasaan bola mereka. Semua orang tahu itu, bukan hanya Real Madrid."
"Memberi tekanan pada mereka adalah hal yang berisiko, tetapi mereka akan sangat terganggu dengan hal itu."
"Saya pikir itulah kuncinya, tekanan tinggi di lapangan dan mencoba mencuri bola dari mereka. Saat itulah mereka paling tidak nyaman," ujar Ramos.
Tidak ada komentar